Cara Pasang Iklan

paytren

Cara Daftar Paytren

Ads

Tempat Wisata Ziarah Di Subang

Rangga Inn Restaurant
Wisata Ziarah Di Subang
Wisata Ziarah Di Subang

Ziarah merupakan salah satu kegiatan mendoakan seseorang yang sudah meninggal, biasanya dilakukan terhadap keluarga ataupun salah satu tokoh besar yang telah memberikan jasa yang sangat banyak hingga membuat orang yang mengenalnya merasa kehilangan. Ziarah merupakan kegiatan yang kerap dilakukan oleh umat muslim. Namun terkadang ada yang salah menggunakannya sebagai sarana untuk meminta permohonan atau permintaan ke tempat ziarah yang dipercaya akan dikabulkan oleh orang yang sudah meninggal. Meski seperti itu, tak sedikit juga untuk para peziarah yang masih tetap pada jalannya yang hanya ingin mendoakansaja.



http://picasion.com/
 

Kabupaten Subang juga memiliki beberapa tempat wisata ziarah yang sering dikunjungi oleh para peziarah yang memiliki tujuan seperti yang telah disebutkan di atas. Tempat – tempat wisata ziarah Subang yang terkenal adalah pemakaman atau petilasan para penyebar agama islam atau para penghuni kerajaan pada masa silam yang ada di pulau jawa. Maka dari itu, setiap bulan – bulan atau hari – hari tertentu tempat ziarah tersebut menjadi buronan para peziarah subang bahkan peziarah luar Subang. Berikut adalah beberapa tempat wisata ziarah subang yang terkenal .

  • Petilasan / Situs Nyi Subanglarang
  • Makam Aria Wangsa Goparana
  • Makam Syekh Jamaluddin


Berikut adalah sedikit ulasan mengenai tempat - tempat tersebut yang kini menjadi sebuah tempat wisata ziarah di Subang.

Petilasan / Situs Nyi Subanglarang

Petilasan ini berada di daerah Desa Nanggerang, Kecamatan Binong, Kabupaten Subang Jawa Barat. Tempat ini kerap dikunjungi oleh para peziarah yang ingin tahu mengenai sejarah didalamnya dan berdoa untuk mngharapkan agar keinginannya terkabul. Nyi Subanglarang sendiri adalah seorang istri dari Prabu Siliwangi yang menduduki takhta Galuh Pakuan Pajajaran.  Nyi Subanglarang juga dikenal sebagai pembuka pesantren besar di masanya. Pesantren tersebut memiliki nama Pesantren Kobong Amparan Alit di kawasan teluk agung yang sekarang menjadi Desa Nanggerang, Kecamatan Binong, Kabupaten Subang Jawa Barat. Nyi Subanglarang merupakan salah satu murid dari Syekh Quro yang sekarang di temukan makamnya di Karawang Jawa Barat. Nama asli beliau sebenarnya adalah Kumbang Kencana Ningrum yang di ubah menjadi “Sub Ang” yang berarti “Pahlawan Berkuda” oleh Syekh Quro. Nyi Subanglarang merupakan anak dari Ki Gendeng Tapa yang merupakan Syahbandar Pelabuhan Muara Jati. Dahulu Ki gendeng Tapa mengadakan sayembara untuk mencari jodoh Nyi Subanglarang. Sayembara itu dimenangkan oleh pamanah Rasa yang biasa dikenal oleh Prabu Siliwangi dari Kerajaan Galuh. Prabu Siliwangi awalnya beragama Hindu, namun ketika bertemu dengan Nyi Subanglarang beliau menjadi seorang Mu’alaf (Masuk Gama Islam). Ketika Prabu Siliwangi menikahi Nyi Subanglarang, beliau diberi syarat mas kawin oleh Nyi Subanglarang yang bernama “100 Lintangkerti” yang sekarang dikenal dengan nama Tasbih. Dalam rumah tangganya Nyi Subanglarang memiliki 3 orang anak yaitu Raden Walangsungsang (1423), Nyai Lara Santang (1426), dan Raja Sangara (1428). Begitulah sedikit sejarah mengenai Nyi Subanglarang.

Makam Aria Wangsa Goparana

Makam salah satu penyebar agama islam di Subang ini adalah tujuan selanjutnya untuk wisata ziarah Subang anda. Karena memang makam ini ramai dikunjungi oleh para peziarah local maupun luar Subang.  mengenai  Aria Wangsa Goparana, beliau adalah seorang anak dari raja Talaga (Majalengka). Beliau satu – satunya orang pertama yang memeluk agama islam di Talaga, Majalengka, Bandung, Jawa Barat. Beliau memeluk agama islam setelah bertemu dengan Sunan Gunung Jati dari Cirebon. Pada tahun 1530 beliau melakukan perjalanan kea rah barat untuk menyebarkan agama islam, yang salah satunya ke daerah Subang Jawa Barat. Ketika itu beliau menetap di Sagalaherang, Subang, Jawa Barat. Nama sagalaherang pun dipercaya sebagai nama yang diberikan oleh beliau. Beliau memiliki 5 orang putra yang bernama Entol Wangsa Goparana, Djajasasana / Wiratanudatar, Yudanegara, Cakradiparana, dan Yudamanggala. Keturunannya tersebut kemudian banyak yang menjadi tokoh penting seperti ulama dan bupati. Salah satunya adalah Djajasasana atau Raden Wiratanu yang menjadi bupati pertama Cianjur. Makam Aria Wangsa Goparana kerap dikunjungi oleh para peziarah hingga sekarang, terutama pada 1 muharram.

Makam Syekh Jamaluddin

Sebenarnya tempat ini belum banyak diketahui oleh para peziarah di Subang. tempat ini biasanya kerap dikunjungi  oleh para pribumi sekitar pemakaman saja. Nama Syekh Jamaluddin dikenal sebagai salah satu penyebar agama islam di Subang yang sekarang dimakamkan di daerah Desa tanjungsari Timur, Kecamatan Cikaum, Subang, Jawa  Barat. Beliau juga merupakan salah satu guru dari Nyi Subanglarang yang mempunyai pesantren yang tidak jauh dari daerah Pemakaman Syekh Jamaluddin. Belum banyak cerita mengenai sejarah beliau yang bisa kami kutip pada artikel ini. Namun tempat ini juga bisa anda jadikan sebagai wisata ziarah anda di Subang.


Demikian artikel mengenai tempat Wisata Ziarah di Subang yang memiliki beragam cerita dan legenda di dalamnya. Ini juga bisa anda jadikan referensi anda ketika sedang berwisata di Subang Jawa Barat. Baca juga artikel lainnya di tentang-subang.blogspot.com

0 Response to "Tempat Wisata Ziarah Di Subang"

Posting Komentar